Hal-Hal yang Dapat Merusak Kulit
Sejak lahir, Anda
diberkati dengan kulit yang halus, cantik, dan tidak banyak masalah. Seiring
Anda beranjak dewasa, hormon, kesalahan perawatan, polusi, air, dan banyak
lainnya, mengganggu kecantikan kulit Anda. Apa saja yang bisa membuat
kecantikan kulit yang sudah Anda miliki sejak lahir itu memudar? Berikut adalah
tujuh kesalahan yang kita lakukan, yang bisa mencetus masalah pada kulit yang
dibeberkan oleh para ahli kecantikan kulit.
1. Merokok
Banyak alasan orang merokok, dari
menghilangkan rasa bosan atau asam di mulut, untuk iseng, menghabiskan waktu,
dan lain-lain. Alasan untuk tidak berhenti merokok justru lebih banyak lagi.
Padahal penyakit yang akan ditimbulkan oleh rokok sangatlah berbahaya. Bahkan
pemerintah sedang berencana memasang foto kanker di bungkus-bungkus rokok. Jika
Anda, para wanita, masih belum bisa berhenti merokok, berhentilah karena rokok
akan membuat Anda tampil lebih tua. Ketika Anda merokok, Anda akan memutus
kemampuan kulit untuk mendapatkan pasokan oksigen yang dibutuhkan. Tanpa
oksigen optimal, sel kulit tak bisa memperbaharui diri. Hal ini akan mendorong
proses kulit berkerut lebih cepat, merusak kulit, dan menahan perbaikan kulit.
Selain kerutan yang akan jelas terlihat di sekitar bibir, kulit tubuh Anda pun
akan makin terlihat kusam dan kehilangan elastisitasnya.
2. Menggunakan tanning bed
Saudara-saudara kita di bagian bumi lain
yang memiliki kulit sangat pucat, tak jarang berusaha keras untuk bisa
mendapatkan kulit yang kecoklatan. Dari berjemur di bawah sinar matahari hingga
masuk ke tanning bed. Tanning bed adalah alat yang bisa membantu seseorang
mendapatkan kulit kecoklatan, seperti efek setelah berjemur. Namun sayangnya,
banyak pasien para ahli dermatologi justru mendapatkan melanoma,
ketidaknormalan pigmen pada kulit akibat menggunakan tanning bed. Efek buruk
tanning bed selama 10 menit sama dengan kerusakan kulit yang terjadi akibat
seharian terkena paparan matahari tanpa pelindung. Disarankan, bagi Anda yang
ingin mendapatkan kulit kecoklatan, gunakan saja lotion self tanner yang sudah
banyak di pasaran atau cukup gunakan bronzer.
3. Efek matahari
Tanpa kita sadari, paparan sinar matahari
sehari-hari akan menggerogoti kulit kita.Disarankan dengan sangat agar Anda
menggunakan tabir surya, setidaknya dengan SPF 15 untuk kegiatan sehari-hari.
Jika Anda berencana untuk berada di bawah matahari dalam waktu yang lama dan
terik, disarankan untuk menggunakan SPF 30. Jangan mengira pakaian Anda bisa
melindungi kulit Anda dari efek sinar matahari, karena baju setara dengan SPF 4
saja. Melindungi kulit dari efek matahari sehari-hari akan menghambat penuaan
dini pada kulit (flek coklat pada kulit dan garis-garis halus), juga kanker
kulit. Jangan lupa untuk melindungi mata Anda dari sinar UVA dan UVB, karena
sinar tersebut bisa menimbulkan katarak, kebutaan, dan melanoma.
4. Tidak membersihkan make up
ketika tidur
Siapa yang belum mendengar nasihat yang
satu ini? Membersihkan makeup sebelum tidur adalah peraturan utama untuk kulit
sehat. Mengapa? Karena saat Anda tertidur lah kulit melakukan peremajaan dan
perbaikan sel-selnya. Jika Anda tertidur masih mengenakan makeup, maka kulit
akan sulit untuk bernapas dan mengambil oksigen. Ketika kulit mengalami
kesesakan, proses pembangunan kolagen pada kulit akan terganggu. Saat ini
terjadi, maka pori-pori yang tersumbat itu akan menjadi makanan bagi bakteri.
Hasilnya? Tentu saja jerawat, komedo, bahkan pori-pori membesar.
5. Tidak berkonsultasi dengan dokter kulit
Oke, Anda lah yang paling tahu kondisi
kulit sendiri. Tetapi, para dokter kulit ini belajar dan mendapatkan sertifikat
untuk mengetahui tentang kulit. Memeriksakan kondisi kulit setahun sekali dapat
mencegah penyakit yang bisa saja terjadi, misalnya kanker kulit. Begitu banyak
flek pada kulit yang tak terlihat. Ketika Anda memeriksakan diri ke dokter
secara rutin, Anda akan mendapatkan pencegahan lebih cepat. Ketika Anda
mendapati adanya flek-flek atau tahi lalat yang mencurigakan, bisa segera
ditangani.
6. Stres
Ketika pikiran dalam keadaan tertekan,
maka otak akan menekan hormon kortisol keluar. Ini akan mengakibatkan banyak
hal. Kortisol bisa mencuri cadangan darah dalam tubuh dan meningkatkan kadar
gula dalam darah, yang ujung-ujungnya akan membuat tubuh tidak berfungsi secara
normal. Tambahan lain, akan mengaktifkan kelenjar minyak pada wajah. Intinya,
ketika Anda stres, kulit memiliki kemungkinan terbesar untuk berjerawat,
kemungkinan terlihat kusam, dan pucat. Disarankan agar Anda melakukan kegiatan
yang mengurangi stres, seperti mengatur nafas, melakukan yoga, atau berjalan
setidaknya 15 menit per hari.
7. Begadang atau tidak tidur
Tentu Anda pernah mendengar tentang "beauty sleep". Ya, seperti
dijelaskan tadi, bahwa ketika tidur, sel-sel kulit melakukan peremajaan. Ketika
tubuh mencoba bertahan untuk tetap terbangun pada jam tidur, otot-otot tubuh
sudah terlalu lelah, mengakibatkan tubuh terlihat lemas. Tekanan darah pun
menurun, yang akan membuat kulit terlihat kehilangan warna, sehingga membuat
Anda cenderung membengkak, karena kekurangan sirkulasi darah. Maka, sangat
direkomendasikan Anda tidur 8 jam sehari.
0 komentar:
Posting Komentar